Cilacap, cminews.co.id : Hari ketiga pencarian Wahyumi (12) warga Desa Karangpakis RT.03 RW.02 Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap, pelajar yang terseret ombak Pantai Karangpakis, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban.
Komandan tim SAR gabungan, Brian Gautama, mengatakan, bahwa tim SAR gabungan kita bagi menjadi 3 SRU, masing-masing SRU 1 melakukan penyisiran di Perairan Karangpakis seluas 4 NM dengan menggunakan Rubberboat dan 3 perahu jukung milik potensi SAR. SRU 2 melakukan penyisiran di tepian Pantai Karangpakis sejauh 7 Kilometer dari lokasi kejadian ke arah barat, sedangkan SRU 3 dengan menggunakan drone UAV-47 melakukan pantauan dari udara.
“Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban terapung di perairan Pantai Karangpakis dalam kondisi Meninggal Dunia (MD) sekira pukul 09:45 WIB. Setelah korban dievakuasi, selanjutnya dibawa ke TPI Jetis pukul 10:15 WIB, dan rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga pukul 10:30 WIB”, ujar Komandan Tim SAR gabungan.
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa saat kejadian korban bermain di tepian Pantai Karangpakis, bersama dua temannya Galih (11), dan Bima (11). Kemudian datang ombak besar dan menyeret ketiga pelajar tersebut. Galih dan Bima berhasil diselamatkan warga setempat, namun Wahyumi terseret arus hingga ke tengah, hingga akhirnya di gelar operasi SAR.
Ketiga pelajar tersebut merupakan warga Desa Karangpakis Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap.
“Dengan ditemukannya korban Wahyumi, maka operasi SAR dinyatakan ditutup, seluruh potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing”, tutupnya. (*)
Eksplorasi konten lain dari CMI News
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
