Cilacap, cminews.co.id : Polresta Cilacap menggelar latihan pengendalian massa (Dalmas) dan Pleton Power on Hand. Kegiatan ini digelar dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan profesionalisme personal dalam menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Berlangsung di halaman Mako Polresta Cilacap, Selasa (15/4/2025), diikuti sedikitnya 244 personel anggota Polresta Cilacap.dam Polsek jajaran.
Gelaran latihan yang mendekati kondisi nyata di lapangan, dibuka secara langsung oleh Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Ruruh Wicaksono.
Dalam sambutannya, Kombes Pol Ruruh, memberikan arahan dan menekankan pentingnya kesiapan personel dalam menghadapi unjuk rasa (Unras) dan dinamika sosial yang berkembang di masyarakat.
“Penanganan Unras ada perubahan paradigma, dan akan diperbaharui dalam pelatihan hari ini, mohon segera diterapkan. Kepada personel yang sudah ditunjuk, laksanakan pelatihan sesuai arahan, karena Polri sekarang sebagai pengawal demokrasi”, ujar Kombes Pol Ruruh Wicaksono, dalam sambutannya di hadapan ratusan personel peserta pelatihan, Selasa.(15/4).
Paradigma baru yang diterapkan dalam pelatihan ini, lanjut Kapolresta, menekankan pendekatan yang lebih humanis, profesional, dam sesuai prinsip-prinsip HAM tanpa mengabaikan aspek ketegasan serta keselamatan petugas dan masyarakat.
Kapolresta Cilacap berharap, setelah pelatihan ini, setiap personel mampu mengaplikasikan pengetahuan dan ketrampilan yang didapat secara nyata dalam pelaksanaan tugas di.lapangan. Melalui pelatihan ini, diharapkan menjadi titik awal dalam membentuk personel yang tidak hanya tangguh secara fisik tetapi juga cakap dalam berpikir dan bertindak sesuai dengan nilai demokrasi dan pelayanan publik.
“Seluruh personel yang mengikuti pelatihan ini, saya berharap, dapat menjadi pionir perubahan dalam pola penanganan Unras, serta mampu menjadi contoh bagi rekan lain dalam melaksanakan tugas degan bijak, terukur, dan tetap menjunjung prinsip humanis”, tegasnya.
Kasat Samapta Polresta Cilacap, Kompol A.M Suryoprobo, dipercaya memimpin dan memandu jalannya pelatihan selaku instruktur utama. Para peserta mendapat pembekalan materi teknis, taktik pengendalian massa serta simulasi strategi pleton dalam menghadapi situasi massa yang berpotensi anarkis.
Dalam pemberian materi tersebut meliputi, teknik pembentukan formasi tameng, penggunaan tongkat dalmas, evakuasi korban di tengah kerusuhan, hingga penggunaan kendaraan taktis sebagai dukungan operasional. Peserta juga dilatih membangun komunikasi efektif antar satuan dalam pelaksanaan tugas di lapangan.
“Tidak hanya sigap secara taktis, dalam pelatihan ini, personel dilatih juga untuk mampu menjaga etika dan menjunjung tinggi HAM saat berhadapan dengan masyarakat”, ucap Kasat Samapta dalam arahannya.
Pelatihan ini juga menjadi bagian dan langkah antisipatif Polresta Cilacap menghadapi potensi eskalasi sosial terutama menjelang momentum politik atau unras yang.kerap terjadi di wilayah hukum Polresta Cilacap.
“Latihan Pengendalian Massa (Dalmas) dan Pleton Power On Hand, berlangsung secara.perodik sebagai wujud komitmen Polresta Cilacap terhadap profesionalisme pelaksanaan tugas”, tutup Kompol Suryoprobo.
Latihan Pengendalian Massa dan Pleton Power On Hand Polresta Cilacap berjalan lancar dan antusias peserta pelatihan juga tinggi, sebagai bentuk komitmen Polresta Cilacap dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. (*)
Eksplorasi konten lain dari CMI News
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
