Bekasi, CMI News – Banjir besar yang melanda Kota Bekasi pada Selasa (4/3/2025) menyebabkan sejumlah titik di kota ini terendam, termasuk pusat perbelanjaan terbesar di daerah tersebut, Mal Mega Bekasi. Akibat curah hujan yang sangat tinggi sejak Senin malam (3/3), air mulai menggenangi lantai dasar mal dan semakin meninggi, membuat pengunjung terperangkap di dalam mal.
Banjir Masuk ke Lantai Dasar Mal Mega Bekasi
Banjir yang datang tiba-tiba ini membuat sebagian besar pengunjung dan pedagang di Mal Mega Bekasi panik. Dalam video yang diunggah netizen melalui akun media sosial X @narkosun, terlihat air yang terus mengalir masuk ke dalam mal, merendam barang-barang dagangan di toko-toko yang ada di lantai dasar.
Para pedagang yang khawatir barang dagangannya rusak segera mengangkat barang-barang mereka ke tempat yang lebih tinggi. Pengunjung yang terjebak di lantai satu juga terlihat berusaha mencari jalan keluar, namun air yang semakin tinggi membuat akses turun ke lantai dasar tidak dapat digunakan lagi. Akibatnya, banyak pengunjung dan pedagang yang terpaksa naik ke lantai dua untuk menghindari genangan air.
“Tanggul Bekasi Jebol, Pengunjung Terperangkap”
Salah satu pengguna media sosial yang merekam situasi tersebut menyampaikan bahwa lantai satu mal sudah sepenuhnya terendam, dan para pengunjung terperangkap di dalam mal karena akses turun sudah tertutup oleh air. “Tanggul Bekasi jebol, kita terperangkap di Giant Mega Bekasi. Ini lantai 1 sudah tergenang banjir, kita tak bisa turun. Karena akses turun sudah tidak bisa lagi,” kata seorang warga yang mengunggah video tersebut.
Warga lainnya yang berada di mal juga melaporkan kondisi serupa. Mereka terlihat terjebak dan terpaksa menunggu bantuan sambil mengamankan barang-barang mereka agar tidak rusak akibat terendam banjir.
Pemerintah Kota Bekasi Terus Lakukan Penanggulangan
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, dalam rapat koordinasi daring pada Selasa pagi (4/3/2025) mengungkapkan bahwa bencana banjir telah melumpuhkan sebagian besar wilayah Kota Bekasi. “Kami sedang dalam proses mendata jumlah korban, dan saat ini kami fokus pada evakuasi warga serta penanganan genangan air,” ungkap Tri.
Dari laporan yang diterima oleh pihak berwenang, sejumlah perumahan dan fasilitas umum juga terdampak banjir, dengan beberapa titik terendam hingga satu meter. Pemerintah Kota Bekasi telah mengimbau warganya untuk segera dievakuasi dan menghindari daerah-daerah yang rawan terendam air lebih dalam.
Banjir Menggenangi Permukiman Warga
Selain Mal Mega Bekasi, beberapa perumahan juga terendam banjir akibat tingginya curah hujan pada dini hari. Di Perumahan Duta Indah, misalnya, air merendam wilayah bagian belakang kompleks. “Yang terdampak di bagian belakang, wilayah depan aman,” ujar Pri, seorang warga yang tinggal di kompleks tersebut.
Di Perumahan Bumi Nasio, genangan air terlihat di depan rumah warga. “Rumah saya aman, depan rumah cuma ada airnya,” kata Evi, warga setempat kepada CMI News dilokasi. Selasa, 4 Maret 2025
Tanggapan BPBD dan BNPB
Hingga berita ini diturunkan, Liputan6.com telah mencoba menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi melalui WhatsApp, namun belum mendapatkan tanggapan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus memantau perkembangan banjir di wilayah Bekasi, dengan fokus pada proses evakuasi dan penanggulangan genangan air yang meluas.
Harapan Perbaikan Infrastruktur
Masyarakat berharap agar pemerintah setempat segera memperbaiki sistem drainase dan infrastruktur lainnya untuk mengurangi dampak banjir di masa depan. Dengan adanya upaya perbaikan, diharapkan kejadian serupa tidak terulang, dan pengelolaan bencana dapat lebih efisien dalam menyelamatkan warga serta properti mereka. (frh)
Eksplorasi konten lain dari CMI News
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.