Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Banjir

Bekasi Jadi Trending Topik di X, Banjir Parah Terjang Wilayah Bekasi, Bogor, dan Jakarta

×

Bekasi Jadi Trending Topik di X, Banjir Parah Terjang Wilayah Bekasi, Bogor, dan Jakarta

Sebarkan artikel ini
840561b8 2730 436e 8fcb af69bd133d06 e1741107848519 Bekasi

Bekasi, CMI News – Banjir yang melanda wilayah Bekasi, Bogor, dan Jakarta pada Selasa (4/3) menjadi sorotan utama di platform X (sebelumnya Twitter), dengan lebih dari 40 ribu cuitan yang membahas kondisi terkini di wilayah tersebut. Hujan deras yang mengguyur sejak dua hari terakhir ditambah kiriman air dari Bendung Katulampa dan Sungai Ciliwung semakin memperburuk situasi di sejumlah titik di Bekasi.

Banjir ini merendam kawasan pemukiman, perkantoran, fasilitas umum, bahkan peternakan dan rumah sakit. Warganet dari berbagai wilayah di Bekasi dan sekitarnya dengan cepat membagikan laporan dan dokumentasi tentang kondisi banjir melalui media sosial, membuat topik “Bekasi” menduduki trending topik nomor satu di X.

Advertisement
Ramadhan 2025 Bekasi
Scroll kebawah untuk lihat konten

Akun @bag***man, misalnya, mengungkapkan betapa parahnya banjir kali ini, bahkan lebih buruk dibandingkan dengan banjir pada tahun 2020. “Rumah gue di ring 1 Kota Bekasi. Sangat jarang banjir + akses dekat ke mana-mana. Banjir parah di 2020, dan hari ini. Tapi hari ini beneran parah. Rumah udah naik, masih masuk sebetis,” tulisnya dalam sebuah cuitan.

Pengguna X lainnya, @rik***acun, juga memberikan peringatan kepada warga untuk segera pulang lebih cepat karena Stasiun Bekasi sudah terdampak. “Yang masih kerja baiknya izin pulang cepat deh, air sudah masuk jalur kereta peron 7. Listrik stasiun Bekasi sudah dimatikan,” cuitnya, memberikan gambaran situasi yang semakin memburuk.

Banjir Menyengsarakan Warga dan Sektor Ekonomi

Banjir tidak hanya merendam rumah warga, tetapi juga memengaruhi sektor peternakan. Sebuah video yang diunggah oleh akun @Ca***um memperlihatkan sapi-sapi yang terjebak di kawasan peternakan Bekasi, nyaris tenggelam karena air yang terus naik. “Banjir besar di Bekasi, kasihan sapi-sapinya, air sudah mencapai atap rumah. Semoga korban banjir segera mendapat pertolongan,” tulisnya.

Di sisi lain, RSUD Bekasi juga terpaksa mengevakuasi pasien di lantai satu akibat tingginya air yang merendam area tersebut. Akun @an***laf mengunggah laporan yang menggambarkan situasi tak terkendali di rumah sakit tersebut. “Masih banget beks. Gw lg nungguin nyokap dirawat di RSUD Bekasi gedung E. RS mati listrik total. Karena basement kebanjiran. Kali belakang RSUD udh luber2,” tulisnya.

Kondisi Jalan dan Fasilitas Umum Terganggu

Banjir juga membuat beberapa ruas jalan utama di kawasan Pekayon dan Bekasi Mas terendam hingga menyerupai sungai besar. Menurut akun @fu**__fafa, jalan raya di Pekayon sudah dipenuhi air hingga kendaraan terendam dan nyaris tenggelam. “Jalan Baru Pekayon Bekasi kebanjiran, sudah kayak laut, mobil-mobil tenggelam,” tulisnya dengan menyertakan video yang menunjukkan kondisi terkini.

Sementara itu, akun @na***saftr melaporkan bahwa banjir juga merendam pertokoan dan perkantoran di kawasan Bekasi Mas, dekat RS Hermina. “Depan Hermina dan Islamic Center banjir parah, arah Stasiun Bekasi ditutup,” lapornya, menambah panjang daftar lokasi yang terdampak banjir.

Wilayah Terparah Terdampak Banjir

Berdasarkan laporan warganet di X, beberapa wilayah yang mengalami banjir cukup parah di antaranya adalah Bekasi Kota, Grand Galaxy, Kemang Pratama, Vila Nusa Indah, Pekayon, dan Bekasi Mas, dekat RS Hermina Bekasi. Warga yang terdampak mayoritas telah mengungsi atau berusaha bertahan di rumah mereka, menunggu proses evakuasi dari tim gabungan yang sedang bekerja keras.

Hingga berita ini ditulis, topik “Bekasi” di X masih terus mengumpulkan ribuan cuitan, dengan banyak video dan foto yang membagikan kondisi banjir yang semakin parah. Warganet yang terlibat dalam pembagian informasi ini turut mengungkapkan harapan agar segera ada bantuan dan penanganan lebih lanjut dari pemerintah dan pihak terkait


Eksplorasi konten lain dari CMI News

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




error: Content is protected !!