PEMALANG, Jateng – Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (Grib) Jaya DPC Kabupaten Pemalang menunjukkan keseriusannya dalam berorganisasi dengan menyerahkan dokumen surat legalitas kepengurusan yang baru kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) setempat pada Senin (21/4/2025).
Ketua Grib Jaya Pemalang, Muliadi, bersama jajaran pengurus secara langsung menyerahkan berkas penting tersebut kepada Kepala Bakesbangpol Pemalang, Bagus Sutopo. Momen ini menandai langkah resmi kepengurusan baru Grib Jaya dalam menjalankan roda organisasi di Kabupaten Pemalang.
Usai penyerahan dokumen, di hadapan sejumlah wartawan, Muliadi menyampaikan komitmen kuat Grib Jaya untuk mengawal setiap kebijakan pemerintah daerah yang berpihak kepada kepentingan masyarakat luas. Tak hanya itu, Grib Jaya juga akan berperan aktif sebagai kontrol sosial terhadap jalannya pemerintahan di tingkat daerah.
“Grib Jaya akan mengawal segala kebijakan-kebijakan pemerintah yang berpihak kepada masyarakat luas dan tetap menjadi kontrol sosial kepada pemerintah daerah,” tegas Muliadi.
Lebih lanjut, Muliadi mengungkapkan rencana strategis organisasi untuk menjalin sinergi dengan awak media. Langkah ini bertujuan untuk bersama-sama menangkis penyebaran berita bohong (hoaks) yang dapat menghambat kemajuan Kabupaten Pemalang.
Menyadari citra sebagian ormas yang kurang baik di mata masyarakat, Muliadi menegaskan bahwa Grib Jaya akan berupaya keras untuk menampilkan kinerja yang terbaik. “Saya sendiri tidak sepakat dengan cara-cara kerja oknum ormas atau LSM yang dulu-dulu yang harus meminta-minta, itu tidak berlaku di Grib Jaya. Kita akan buktikan Grib Jaya akan berbuat andil apa untuk membantu masyarakat di Pemalang,” ujarnya dengan optimis.
Sebagai bukti keseriusan dalam membangun citra positif dan memberikan rasa aman kepada masyarakat, Muliadi mengumumkan pembentukan satuan tugas (Satgas) khusus. Satgas ini akan bertindak tegas terhadap segala bentuk premanisme, baik yang terjadi di dalam internal keluarga besar Grib Jaya maupun di lingkungan masyarakat luas. “Kita tegas untuk itu (premanisme) sesuai instruksi ketum akan membentuk satgas guna melawan tindakan premanisme,” tandasnya.
Kepala Bakesbangpol Pemalang, Bagus Sutopo, menyambut baik langkah proaktif kepengurusan baru Grib Jaya. Ia berharap dengan kepemimpinan yang baru ini, sinergitas antara Pemerintah Daerah dengan berbagai organisasi masyarakat, khususnya Grib Jaya, akan semakinSolid.
“Menyikapi image masyarakat terhadap ormas apapun, itu merupakan sebuah image dari sudut pandang yang mungkin hanya dilihat sekilas, jadi mungkin kurang tepat,” ungkap Bagus Sutopo.
Oleh karena itu, Bagus Sutopo menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan ormas dalam upaya memperbaiki citra organisasi masyarakat. Ia juga berharap sinergi yang baik akan menciptakan suasana yang guyub rukun di Kabupaten Pemalang.
“Buktikan untuk yang terbaik bahwa Grib Jaya memberikan kontribusi kepada pemerintah daerah, tunjukkan bahwa kita bisa,” pesan Bagus Sutopo.
Lebih lanjut, Bagus Sutopo menyampaikan rencana Bakesbangpol untuk memperkuat pembinaan dan komunikasi dengan organisasi masyarakat. “Yang jelas kami memberikan pembinaan kepada teman-teman ormas adalah salah satunya membuka kran komunikasi. Kita dalam waktu dekat akan membentuk Forum Ormas dan LSM, sehingga suatu ada program pemerintah, kita tinggal undang forum ormas untuk diskusi kecil, kedepannya pembinaan dan komunikasi bisa melalui forum ormas,” pungkasnya.
Dengan langkah pendaftaran kepengurusan baru ini, Grib Jaya Pemalang menunjukkan komitmen untuk menjadi organisasi yang legal, transparan, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan pembangunan di Kabupaten Pemalang. Pembentukan Satgas Anti Premanisme dan rencana sinergi dengan media menjadi bukti nyata keseriusan mereka dalam mewujudkan citra ormas yang lebih baik.
Eksplorasi konten lain dari CMI News
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.